Rabu, 24 Desember 2008

Spirullina

Spirullina, Makanan Sehat Abad 21

Oleh: DR Eddy J. Amir M.Sc

SRP = Rp 205.000,- (member)

SRP = Rp 267.000,- (no member)


Salah satu produk makanan kesehatan dari Synergy World Wide yang sangat
bermanfaat bagi kesehatan adalah Spirulina. Suplemen makanan produk Synergy Worldwide ini produk alami yang dibuat dari ganggang biru hijau (Spirulina palatensis). Spirulina bukan obat, akan tetapi suplemen makanan (food suplement) yang mengandung dari 25 macam bahan nutrisi yang terdiri dari mineral alam, vitamin, karotenoid, asam amino, dan phytonutrient. Nutrisi yang dihasilkan sangat bermanfaat bagi kesehatan, homeostatis, serta meningkatkan ketahanan tubuh, bahkan Spirulina merupakan makanan astronaut, sebagai bekal dalam menempuh perjalanan luar angkasa.

Kriteria keamanan (safety criteria) bahan nutrisi yang dikandung dalam Spirulina dinilai sangat tinggi, karena hampir dapat dikatakan tidak adanya efek samping yang membahayakan tubuh manusia. Menurut Office of the National Research Commision (USA), spirulina:

  1. Merupakan produk alami yang mempunyai tingkat kemurnian yang tinggi.
  2. Tidak mempunyai efek samping walaupun dikonsumsi secara terus menerus
  3. Tidak mempunyai toksisitas kalau dikonsumsi berlebihan (over dosis)
  4. Mampu meningkatkan kesehatan, kebugaran, dan ketahanan tubuh (immunitas)

Melalui nenelitian selama lebih dari 40 tahun yang dilakukan lebih dari 4000-an peneliti terkemuka di seluruh dunia, berhasil menyimpulkan manfaat spirulina dalam memperbaiki dan mempertahankan kesehatan sebagai berikut:

1. Membantu metabolisme tubuh sehingga:

  • meningkatkan imunitas tubuh dari serangan virus, bakteria atau
    benda-benda asing yang mebahayakan tubuh
  • membantu memperbaiki kerja sistem pencernaan
  • membantu fungsi dan kerja jantung dengan menaga kadar kolesterol darah
  • Membantu proses detoksifikasi tubuh secara alamiah
  • Mengurangi resiko terserang kanker, dengan meningkatkan kapasitas
    antioksidan tubuh
  1. Membantu mengatasi gejala kekurangan sel darah (anemia). Hal ini terjadi karena kandungan protein yang tinggi(55-60%), serta vitamin B12,asam folat dan phytocyanin,sangat mudah dicernaa oleh tubuh dan mampu meningkatkan efisiensi pertukaran oksigen dalam sirkulasi darah.

    Hal ini telah dibuktikan untuk pasien anemia, setelah mengkonsumsi
    Spirulina selama 30 hari. Jumlah sel darah merah dan sirkulasi darahnya
    menunjukan perbaikan yang signifikan. Untuk orang yang menderita kurang gizi kronis, Spirulina dengan asupan kebutuhan metabolisme tubuh vitamin E, vit B12, serta asam folat yang dikandungnya, mampu mensuplai secara memadai.

  2. Spirulina membantu penyembuhan tukak lambung (peptic ulcer). Chlorophyl yang terkandung dalam Spirulina mampu mengurangi peradangan lambung, sehingga gejala tukak lambung seperti rasa sakit, mual dan lainnya dapat ditekan. Spirulina mengandung konsentrasi nutrisi yang tinggi, dibandingkan dengan sayuran, biji-bijian maupun bahan tanaman lainnya, yang mudah dicerna dan secara cepat larut ke dalam tubuh, dengan demikian nutrisi tersebut banyak membantu mekanisme proses pencemaan.

    Spirulina juga dapat mengaktivasi kerja dari mikroorganisme Lactobasillus yang ada dalam usus manusia sehingga efisiensi pencemaan dapat meningkat dan juga memperbaiki penyerapan vitamin B 12 dan vitamin lainnya.

  3. Spirulina membantu mengurangi resiko penyakit jantung, karena dengan mengkonsumsi Spirulina, kadar kolesterol darah dapat terkontrol dengan baik. Mekanisme kerja Spirulina didasarkan atas kandungan asam lemak esensial yang dikandungnya, yaitu gamma-linolenic acid (GLA), berperan positif dalam mengontrol sintesa kolesterol di dalam liver.

    Kadar kolesterol terutama LDL kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penyumbatan ppmbuluh darah, maka beban kerja jantung menjadi lebih berat dan resiko terserang penyakit jantung semakin tinggi.

  4. Spirulina membantu menyembuhkan penyakit hepatitis yang kronis maupun akut. Pada dasarnya penyakit yang berhubungan fungsi kerja liver, organ tubuh yang paling besar dan mempunyai multi fungsi disebabkan oleh kerusakan liver akibat infeksi virus, alkohol, penggunaan obat atau faktor makanan. Untuk mempertahankan dan menjaga kesehatan liver, diperlukan gizi dan protein yang cukup, dan itu semua terkandung dalam Spirulina.

  5. Bermanfaat untuk orang lanjut usia (manula). Pada umumnya orang berusia lanjut menderita penyakit degeneratif kronis, seperti tekanan darah tinggi (hypertension), penyakit jantung koroner, asam urat tinggi, katarak maupun gangguan liver dan ginjal serta penyakit kencing manis (Diabetes melitus). Spirulina dengan kandungan bahan nutrisi, vitamin, mineral dan protein yang tinggi dapat membantu meningkatkan kesehatan orang berusia lanjut secara signifikan. Penelitian yang dilakukan di Jepang pada orang berusia lanjut yang mengkonsumsi Spirulina, mendapatkan hasil yang sangat baik, karena 70% responden yang berusia lebih dari 50 tahun, menunjukan tingkat kesehatan yang baik dan insiden penyakit degeneratif yang relatif rendah.

  6. Manfaat Spirulina dalam pencegahan penyakit kanker. Kandungan
    beta-caroten dalam Spirulina adalah 20 kali lebih besar dari yang
    terdapat dalam wortel. Beta-caroten adalah senyawa carotenoid yang
    merupakan antioksidan yang sangat potensial dalam melindungi tubuh.
    dari bahan-bahan kimia yang menyebabkan tumor ganas (malignant tumor), perubahan chromosomal yang menyebabkan kanker, disamping meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

  7. Spirulina dapat mencegah kerontokan rambut. Vitamin E, bersama
    dengan asam linoleat dan asam arachidonat yang terkandung dalam
    Spirulina, merupakan asam lemak penting dalam menjaga kesehatan rambut, terutama mempertahankan akar rambut dan keutuhan rambut secara keseluruhan.

  8. Spirulina mempertahankan keindahan kulit. Kandungan nutrisi yang lengkap dalam Spirulina, akan mempertabankan kekenyalan, penampilan dari kulit orang yang mengkonsumsinya. Aplikasi Spirulina dapat dilakukan melalui 2 cara, yaitu: (1) Sebagai masker dan (2) Secara oral

Spirulina sudah diakui secara internasional oleh lembaga-lembaga dunia
sejak empat dekade silam, sebagai produk alami yang mempunyai banyak
manfaat:

1967. The International Conference on Applied Microbiology menyatakan bahwa Spirulina harus dipertimbangkan sebagai sumber makanan untuk masa yang akan datang

1974. United Nation (Perserikatan Bangsa-Bangsa) menyatakan dalam Konferensi Pangan Sedunia bahwa Spirulina adalah makanan paling ideal
untuk manusia

1974. Food and Agricultural Organization (FAO) telah mengintroduksikan
Spirulina sebagai Makanan terbaik untuk hari esok

1981. Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat
menyatakan Spirulina adalah produk makanan yang sehat dan bebas dari efek

1982. International Food Exposition (IFE) di Jerman telah memberikan
predikat pada. Spirulina sebagai Makanan sehat alami terbaik

1983. World Health Organization (WHO) mengintroduksikan Spirulina
dengan kategori Produk sehat untuk abad 21

Menurut Office of The National Research Commision (USA), Spirulina:

  • Merupakan produk alami yang mempunyai tingkat kemurnian yang tinggi
  • Tidak mempunyai efek sarnping walaupun dikonsurnsi secara kontinu
  • Tidak mernpunyai toksisitas walau. dikonsumsi secara berlebihan (over
    dosis)
  • Mampu meningkatkan kesehatan, kebugaran dan ketahanan tubuh (immunitas)

Tips dalam mengkonsurnsi Spirulina Synergy Worlwide:

  • Dapat dikonsumsi oleh semua umur, baik anak kecil, dewasa maupun
    orang lanjut usia, dosisnya disesuaikan dengan usia.
  • Tidak menimbulkan efek samping, walaupun dikonsumsi dalam jangka
    waktu yang lama.
  • Tidak menyebabkan keracunan (toksisitas) walaupun dikonsumsi
    berlebihan (overdosis).
  • Spirulina adalah suplemen makanan, bukan obat (drug) yang membantu penyembuhan penyakit terutama penyakit degeneratif.
  • Disarankan untuk tetap menerapkan pola makan yang seimbang, melakukan olah raga yang memadai, menghindari stress dan perlu istirahat yang cukup.

Tidak ada komentar: